Beranda | Artikel
Keistimewaan dan Perjuangan Ali bin Abi Thalib Bersama Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam
Selasa, 22 Mei 2018

Bersama Pemateri :
Ustadz Ali Musri Semjan Putra

Keistimewaan dan Perjuangan Ali bin Abi Thalib Bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh: Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, M.A. dalam pembahasan Faedah-Faedah Sejarah Islam. Kajian ini disampaikan pada 26 Rajab 1439 H / 13 April 2018 M.

Download juga kajian sebelumnya: Mengenal Khalifah Ali bin Abi Thalib

Kajian Tentang Keistimewaan dan Perjuangan Ali bin Abi Thalib Bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam – Faedah Sejarah Islam

Diantara perjuangan Ali bin Abi Thalib adalah bagaimanan dia berperang ketika perang badar. Kita tahu bahwa perang badar terjadi pada tahun ke-2 hijriyah. Dimana sebabnya adalah orang-orang kafir Quraisy merampas berbagai harta yang ditinggalkan kamu muhajirin yang ditinggalkan di Mekah. Mereka mengusir dan menyakiti para sahabat.

Singakat cerita ketika perang badar akan dimulai, orang-orang kafir quraisy menantang dengan bentuk perang tanding. Ali bin Abi Thalib merupakan salah satu dari tiga orang sahabat yang lain. Dua orang sahabat yang lain adalah Hamzah dan Ubaidah. Ketiga sahabat ini dari kalangan keluarga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Ali bin Abi Thalib adalah orang yang pemberani dan tidak pernah takut kepada siapapun dalam membela kebenaran. Maka ini merupakan bantahan untuk orang-orang Syiah yang membuat semacam rangkaian cerita bohong yang mengatakan bahwa Ali memiliki wasiat namun tidak berani mengungkapkan karena takut dibunuh. Tentu cerita dari orang-orang Syiah itu menggambarkan bahwa Ali bin Abi Thalib merupakan orang yang pengecut. Padalah beliau adalah seorang pemberani. Bahkan dari awal Islam.

Ali bin Abi Thalib adalah penulis perjanjian hudaibiyah. Ini juga merupakan jasa-jasa beliau dalam masa perjuangan Islam. Orang kafir Quraisy menginginkan agar dalam perjanjian itu tidak ditulis Muhammad Rasulullah, akan tetapi cukup dengan Muhammad bin Abdillah. Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepada Ali bin Abi Thalib untuk menghapus lafadz Rasulullah. Ali bin Abi Thalib tidak mau menghapusnya sedikitpun. Karena hal itu merupakan pelecehan dan perendahan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kejadian ini menunjukkan pengagungan Ali bin Abi Thalib kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menghapusnya dengan tangan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri.

Setelah beberapa hari berlalu, orang-orang kafir Quraisy datang menemui Ali bin Abi Thalib dan memerintahkan Ali untuk mengatakan kepada para sahabat untuk meninggalkan Mekah. Lalu Ali bin Abi Thalib menyampaikan itu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Rasulullah mengiyakan untuk keluar dari Mekah. Hikmah yang sangat luar biasa adalah tentang negosiasi. Bahwa tidak selamanya tidak ada hal yang bisa dikompromikan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat adanya kebutuhan yang lebih besar dan positif, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ingin memperlihatkan keindahan Islam kepada kaum kafir Quraisy dengan kejujuran dan selalu komitmen dengan janji-janjinya.

Simak Kisah Lengkapnya dan Download mp3 Ceramah Agama Islam Tentang Keistimewaan dan Perjuangan Ali bin Abi Thalib Bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam – Faedah Sejarah Islam


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/31215-keistimewaan-dan-perjuangan-ali-bin-abi-thalib-bersama-rasulullah-shallallahu-alaihi-wa-sallam/